Muara
Tebo, Disdikbud – Data Pokok Pendidikan Dasar dan Menengah
(Dapodikdasmen) adalah suatu sistem pendataan yang dikelola
oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memuat data satuan pendidikan,
peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, dan substansi pendidikan yang
datanya bersumber dari satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah yang terus menerus diperbaharui (update) secara online. Sehingga
Dapodik menjadi sistem pendataan skala nasional yang terpadu yang menjadi
sumber data utama pendidikan nasional yang merupakan bagian dari Program
perancanaan pendidikan nasional dalam mewujudkan insan Indonesia yang Cerdas
dan Kompetitif.
Sehubungan
dengan itu, seperti halnya tahun 2018 yang lalu, di tahun 2019 ini, kabupaten
Tebo kembali berhasil meraih posisi 1 teratas sinkronisasi Dapodikdasmen Nasional untuk tingkat kabupaten/kota se-Indonesia. Tentu ini merupakan buah
dari hasil kerja sama dan sinergitas dari semua stake holders pendidikan di
kabupaten Tebo, mulai dari dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tebo yang sejak
tahun 2014 telah mengalokasikan insentif kbusus bagi operator Dapodik tingkat sekolah,
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo baik kepala dinas dan operator Dapodik
(KK-Datadik) Dinas Dikbud Kabupaten Tebo yang membina dan memfasilitasi operator Dapodik di wilayah kabupaten Tebo.
Pada
hari ini, di mana berita ini dirilis, Provins Jambi ada pada 3 besar sinkronisasi Dapodikdasmen Nasional dan Kabupaten Tebo pada nomor 1 teratas sinkroniasi yang dalam beberapa hari ini pada setiap harinya mengalami peningkatan yang
cukup signifikan yang mana pada saat ini telah mencapai progres sebanyak 96,13% dari total keseluruhan sekolah di kabupaten Tebo sebanyak 362 sekolah dari jenjang
pendidikan dasar dan menengah se-Kabupaten Tebo.
Sumber : http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/ (Selasa, 10 September 2019 Pukul 20:09 WIB) |
a.
Jenjang
SD sebesar 99.2% dari 250 sudah mengirimkan data sebanyak 248 sekolah dan 2 sekolah belum.
Selanjutnya, tidak hanya sampai di situ saja, percepatan harus diimbangi dengan perbaikan
kualitas data yang akan terus ditingkatkan di sekolah-sekolah negeri maupun
swasta di kabupaten Tebo yang mana di kabupaten Tebo sejak tahun 2017 telah
berkembang organisasi khusus Operator Sekolah yakni FOPPSI (Forum Operator
Pendataan Pendidikan Seluruh Indonesia) yang sudah terbentuk kepengurusannya dari
tingkat kabupaten sampai dengan 12 kecamatan se-Kabupaten Tebo yang terus bersinergi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo dalam mendorong progres pengiriman data yang cepat, tepat dan akurat.
Menanggapi
capaian ini, KK-Datadik sekaligus Operator Dapodik Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Tebo, Bpk. Drs. Atrinuriza menyampaikan salam hormat dan
bangga terhadap pengurus dan seluruh anggota FOPPSI Kabupaten Tebo.
Selain
daripada itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo, Bpk.
Sindi, S.H.,M.H sangat mengapresiasi positif atas pencapaian posisi 1 teratas sinkronisasi dapodikdasmen nasional
tahun 2019 sama dengan posisi tahun 2018 yang selama hampir 2 minggu berada di
posisi 1 saat itu, beliau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, Kepsek, Guru,
Tendik dan Siswa/Siswi dari seluruh satuan pendidikan yang ada di wilayah
kabupaten Tebo. (Adm)