Kegiatan Lokakarya Kedua Guru Penggerak Angkatan 5 Kabupaten Tebo |
Muara Tebo, Disdikbud - Pendidikan Guru Penggerak (PGP) menyelenggarakan kegiatan lokakarya kedua yang bertempat di SMPN 24 Kabupaten Tebo, Minggu 9 Oktober 2022 dan dihadiri oleh pengajar praktek dan para calon guru penggerak Angkatan 5 Se-Kabupaten Tebo.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari lokakarya satu guru penggerak yang dipantau langsung oleh Bapak Ariyanto, S.E., .M.M selaku Kabid Dikdas Pendidikan dan Kebudayaaan Kabupaten Tebo dan penanggung jawab Pendidikan Guru Penggerak Tebo Bapak Mashadi dari Balai Guru Penggerak Jambi.
Lokakarya kedua ini merupakan lanjutan dari lokakarya pertama. Lokakarya kedua ini, dihadiri langsung oleh Kabid Dikdas Bapak Ariyanto,S.E,MM dan dalam sambutannya mengatakan pada dasarnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo memberi dukungan yang sepenuhnya terhadap program yang dikembangkan oleh Kemendikbud diantaranya sekolah penggerak dan guru penggerak.
Selanjutnya, Kabid Dikdas menegaskan kembali, pada dasarnya baik sekolah penggerak maupun guru penggerak menjadi momentum untuk pemberdayaan sekolah tersebut. Dengan adanya sekolah penggerak maupun guru penggerak diharapkan adanya perubahan dalam dunia Pendidikan di kabupaten Tebo.
Mengakhiri sabutannya kabid Dikdas bapak Ariyanto,SE.MM berharap untuk calon guru penggerak yang mengikuti lokakarya dua untuk dapat mengikuti prosesnya sampai akhir.
Foto Bersama Disdikbud, Pemateri dan CGP pada kegiatan Lokakarya Kedua Guru Penggerak Angkatan 5 Kabupaten Tebo |
Pada kegiatan lokakarya dua ini pengajar praktek mengajak para calon guru penggerak untuk merefleksi kegiatan yang sudah CGP lakukan selama kurang lebih dua bulan. Akan tetapi hal yang paling mendasar dalam kegiatan lokakarya dua ini adalah bagaimana para calon guru penggerak berbagi pengalaman tentang visi calon guru penggerak di instasi masing -masing dan bagaimana para CGP tersebut menyusun sebuah Prakarsa perubahan dalam mewujudkan visi tersebut.
Kegiatan ini berjalan dengan diikuti secara antusias dan penuh semangat oleh para CGP dari jam 7.30 wib sampai jam 12.00 wib , karena pengajar praktek memberi keleluasaan kepada para CGP untuk berdiskusi dan curah pendapat tentang hambatan , dukungan , peluang dalam menjalankan Prakarsa perubahan yang telah disusun.
Pada sesi ke dua dari jam 13.00 wib sampai 16.00 kembali pengajar praktek memandu lokakarya dua diskusi dengan tema budaya positif dan Restitusi . Kegiatan ini juga dilakukan dengan penuh semangat oleh para CGP, karena pada sesi kedua ini masing -masing poin baik penerapan budaya positif melalui keyakinan kelas maupun restitusi dan tahapan -tahapannya dilakukan secara praktek atau simulasi, sehingga suasana Lokakarya dua pada sesi ke dua ini cukup menguras energi.
Lokakarya dua ini cukup memberi wawasan baru bagi calon guru penggerak Angkatan 5 Kabupaten Tebo. Selain Calon guru penggerak mempunyai Visi tersendiri dengan Prakarsa perubahannya diharapkan visi yang dirumuskan para calon guru penggerak mampu mendukung tercapainya visi sekolah.
Begitu juga dengan budaya positif diharapkan para calon guru penggerak mampu membuat keyakinan kelas dikelasnya masing -masing , sehingga keyakinan kelas tersebut menjadi pembiasaan -pembiasaan yang merupakan identitas diri yang lambat laun akan mempengaruhi komunitas sekolah.
Penulis : MURNI.S.Pd ( Tim Tebo Pintar dan CGP Angkatan 5 Kab Tebo )